Sempat diragukan karena seringkali lakukan rotasi pemain, inilah pesan Zuxxy kepada para penghujat Bigetron RA. Ternyata selama ini banyak yang tidak mengerti.
Meskipun sudah tampil gemilang di minggu pertama PMPL ID Season 4, namun ada saja warganet yang menghujat penampilan Red Aliens.
Beberapa alasan seperti sering mengganti line up pemain serta menyalahkan performa pemain tertentu dinilai tidak pantas oleh seorang Zuxxy.
BACA JUGA: Jangs Ungkap Alasan Ryzen Tidak Bermain di Super Weekend 1
Inilah Pesan Zuxxy Kepada Para Penghujat Bigetron RA
Melalui akun Twitter pribadinya, Zuxxy mengungkapkan kekecewaaannya kepada pihak-pihak yang seringkali muncul hanya untuk menghujat timnya.
“Berhentilah menyalahkan aku dan rekan timku. Setiap orang punya kesempatan untuk bermain, setiap tim memiliki strategi masing-masing, setiap pendapat serta pemikiran orang lain pasti berbeda, semakin hari harus lebih belajar untuk menghargai orang lain begitu pula dengan kami Bigetron RA,” pesan Zuxxy.
In Game Leader (IGL) Bigetron RA itu juga menyampaikan bahwa tidaklah tepat untuk menilai sebuah tim hanya berdasarkan individu tertentu. Sehingga akhirnya kerapkali salah satu pemain disalahkan karena performa tim menurun.
Menurut Zuxxy sudah saatnya seluruh penggemar PUBG Mobile Indonesia untuk lebih dewasa dalam mendukung tim kesayangannya. Setiap pemain pastinya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
BACA JUGA: Hasil PMPL ID Season 4 Super Weekend 1 Day 3: RRQ Semakin Perkasa
Jadi tidaklah benar apabila selalu menyudutkan pemain tertentu karena dinilai tidak baik performanya. Dalam hal ini IGL Red Aliens itu sangat berharap para penggemarnya untuk mendukung timnya secara lebih positif.
Itulah pesan yang harus kita cermati, tetaplah dukung tim kamu ketika menang maupun sedang kalah ya. Jangan lupa selalu kasih dukungan positif agar tim kesayangan kamu dapat menunjukkan performa terbaiknya.
Ikuti linimasa RevivaLTV di YouTube, Instagram, Facebook dan Revivalpedia untuk mendapatkan informasi-informasi terbaru seputar esports.
Editor: Rafdi Muhammad