VCT Challengers Korea Stage 3 resmi berakhir kemarin dengan Vision Strikers (VS) keluar sebagai pemenang. Hasil ini membuat VS dan F4Q sebagai juara 2 mendapat slot VCT Masters Berlin.
F4Q sendiri adalah tim yang memutuskan rekor 100 kemenangan beruntun yang dimiliki Vision Strikers. Laga kemarin adalah laga balas dendam bagi mereka kepada F4Q.
Walaupun keduanya telah dipastikan lolos ke VCT Masters Berlin, namun kedua tampil garang di partai grand final VCT Challengers Korea. Vision Strikers yang kehilangan gelar juara di stage 2 tidak ingin mengulangi kesalahan yang sama.
Mereka tampil garang sejak awal pertandingan dimulai. Pertandingan pertama yang memainkan map Icebox memberikan rasa frustasi kepada F4Q. Menang 11-1 di half time membuat F4Q memberikan map tersebut kepada VS. Mereka akhirnya menutup pertandingan map 1 dengan skor 13-1.
Split menjadi pilihan F4Q untuk dimainkan map kedua. F4Q yang seperti memberikan map pertama tidak ingin kecolongan lagi dan berhasil mengambil map kedua di tangan mereka. Mereka pun akhirnya menutup map kedua dengan skor kemenangan 13-9 atas VS.
Map ketiga dan keempat yang memainkan Bind dan Ascent, mampu dimenangkan oleh Vision Strikers dengan skor beruntun 13-5 dan 13-5. Hasil ini membuat Vision Strikers menjadi juara VCT Challengers Korea dan membawa pulang trofi yang tidak mereka dapatkan di stage 2.
Mereka pun menutup turnamen ini dengan kemenangan 3-1 dari F4Q.
BACA JUGA: Aturan PBESI Tentang Game Dikritik, Ini Tanggapan CGO RevivaLTV
Namun, walaupun F4Q kalah pada grand final ini, Esperanza berhasil mendapatkan predikat sebagai MVP di VCT Challengers Korea Stage 3 ini. Vision Strikers mendapatkan hadiah sebesar $20,639 atau setara dengan 300 juta rupiah.
Ikuti linimasa RevivaLTV di YouTube, Instagram, Facebook dan Revivalpedia untuk mendapatkan informasi-informasi terbaru seputar esports.
Editor: Rafdi Muhammad