Comments Off on MPL PH Keluarkan Denda Besar Atas Kasus Nexplay EVOS & Omega Esports
Kasus yang sedang terjadi di MPL PH Season 8 antara Nexplay EVOS dengan Omega Esports akhirnya mendapatkan keputusan akhir dari pihak MPL.
Beberapa hari yang lalu, MPL PH Season 8 baru saja menyelesaikan babak regular season mereka yang dilakukan selama 7 minggu, dan 6 tim telah lolos masuk ke babak playoffs.
Hanya saja dalam week 7, pada pertandingan antara Nexplay EVOS dengan Omega Esports, terlihat ada sebuah kejanggalan yang terjadi karena kedua tim terlihat sengaja tidak bermain secara maksimal.
Pernyataan Resmi MPL Mengenai Kasus Nexplay EVOS dan Omega Esports
Jelang beberapa waktu setelah kasus tersebut tersebar luas, MPL PH menyadari adanya kesalahan dan memerlukan waktu untuk bisa menggali lebih dalam mengenai kasus 2 tim ini.
Dan kemarin baru saja mereka kembali mengeluarkan pernyataan resmi yang mengatakan bahwa kedua tim tersebut mendapatkan penalti atas melakukan kesalahan yang tercatat pada peraturan MPL PH.
Melalui official statement yang telah dikeluarkan Nexplay EVOS dan Omega Esports melanggar peraturan Integritas Kompetitif dan Cara Profesional saat match terakhir mereka.
Meskipun EVOS dan Omega telah bekerja sama secara resmi untuk melakukan investigasi secara aktif, kedua tim masih dalam tanggung jawab manajemen untuk masalah ini, dan mereka masing-masing akan mendapatkan penalti $3000.
Para pemain yang masuk ke dalam nominasi season 8 personal awards selection pun juga tidak lagi memenuhi syarat mereka untuk bisa masuk ke dalam nominasi tersebut.
Ditambah lagi penalti terhadap Dogie yang melakukan selebrasi terlarang, yang membuat ia harus terkena penalti tambahan ditambah dengan larangan bermain selama 2 match kedepan.
Hal ini juga didapatkan oleh salah satu pemain dari Blacklist International, OHEB, yang juga melakukan selebrasi yang terlarang dan tidak pantas untuk diperlihatkan, sehingga tim Blacklist juga mendapatkan peringatan dan hukuman yang sama.
OHEB dan Dogie membuat tim mereka sama-sama harus membayar $500 USD dan dua pemain tersebut tidak dapat bermain untuk 2 match kedepannya.
Semoga saja kasus ini tidak menjadi mental breakdown untuk kedua tim dan bisa terus maju sampai ke babak final untuk lolos mendapatkan slot menuju M3 World Championship.