Comments Off on Penjelasan EVOS Clover Mengenai Blunder di Playoffs MPL Season 8
EVOS Clover baru saja memberikan penjelasannya mengenai blunder yang ia lakukan di playoffs MPL ID Season 8 yang baru saja selesai dilaksanakan.
Para fans dari EVOS Legends terpaksa harus melihat tim favorit mereka tidak dapat bertarung di babak final dan tidak mendapatkan slot untuk masuk ke M3 World Championship.
Mereka harus kalah dalam pertandingan sengit melawan ONIC Esports di final lower bracket MPL ID Season 8, dan salah satu yang menjadi highlight adalah bagaimana para netizen melihat Clover melakukan blunder.
Blunder tersebut terjadi pada akhir game yang menentukan apakah EVOS akan masuk ke babak final atau tidak pada saat itu, dan karena Clover melakukan cutting mid menggunakan Brody, pertahanan EVOS pun harus hancur pada saat itu.
Menerima banyak komentar dalam live streaming nya, Clover pun memberikan penjelasan mengenai keputusan yang ia ambil saat itu, di mana ia mengatakan apapun keputusan yang ia lakukan akhirnya akan berujung kalah juga.
Pada saat itu, ONIC Esports berhasil menghabiskan beberapa pemain EVOS, dan menyisakan hanya Clover dan juga Wannn di dalam base. Untuk menghabiskan minion yang sedang berjalan, Clover memutuskan untuk melakukan cutting.
“Gua ceritain nih, ini pertimbangan perspektif gua ya. Satu, gua sama lylia, dia kan bomnya cuma 5, dan dia cuma bisa clear 1 lane. Brody kalau lawan Jawhead, itu susah.Mau gua potong atau enggak potong tetep end, jadi chance yang lebih better daripada gua di base, cuma kalau menurut yang lain emang mending di base.
Tapi kalau lu Brody ketemu sama Jawhead, Parsha itu lu di base enggak bisa ngapai-ngapain, itu perspektif gua. Daripada gua di base gabut, gua mending coba something,” jelas Clover.
Dari penjelasan Clover tersebut, ia menjelaskan bahwa pada situasi tersebut sudah sangat sulit bagi dirinya dan Wannn untuk mempertahankan base mereka yang sudah tidak ada tower sama sekali.
Melihat seluruh pemain yang juga sudah mati dan membutuhkan waktu yang sangat lama untuk hidup kembali, tentu EVOS Legends harus merelakan slot menuju M3 pada saat itu.
Para streamer yang menonton pertandingan tersebut pun terlihat sangat kaget juga melihat keputusan Clover yang mengejutkan tersebut. Karena blunder itu, Clover pun banyak menerima hate comment, oleh karena itu ia menjelaskan situasi sebenarnya.